Bengkulu- Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) Indonesia Ke-75, dilaksanakan secara virtual. Pada peringatan Harkopnas ini, Dewan Koperasi Indonesia menggelar webinar nasional dalam memperingatinya.
Senin (12/07/2021) Harkopnas ke-74 kali ini mengusung tema "Transformasi Digital Koperasi Menuju Bisnis Modern yang Kuat dan Bermartabat" Hadir pada webinar kali ini Dr. (HC) Ir. H. Suharso Monoarfa selaku menteri Perencanaan Nasional/ Ketua Bappenas sekaligus penasihat Dekopin. Prof. Dr. Ir. H. Fadel Muhammad, wakil ketua MPR RI selaku ketua dewan penasehat Dekopin.
Pidato kebangsaan juga turut disampaikan oleh Aria Bima selaku wakil ketua Komisi VI DPR RI penasehat Dekopin berbicara tentang Politik Ekonomi Pancasila. Dr Sri Untari Bisowarno MAP sebagai ketua umum Dekopin turut berbicara "Koperasi Sebagai Pelaku Bisnis Modern" Dalam pidatonya, Ketum Dekopin, Untari mengatakan, peringatan kali ini tidak seperti biasanya. Bertatap muka, menggelar expo dan kegiatan lainnya.
Namun melalui daring atau dunia maya pada saat PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Pandemic, bukanlah suatu halangan, namun pandemic harus membuat kita lebih kreatif. Saat ini kita tidak lagi menerapkan diatas kertas, namun sudah bertransformasi dengan gutget yang tersambung internet.
Sehinggal bisa mengakses informasi tanpa batas keseluruh dunia. Ujar Untari. Dengan memanfaatkan teknologi digital, koperasi Indonesia mampu bangkit dan memasarkan produk melalui digital.
Transaksi digital dan mengakses informasi secara digital. Tambah Untari dalam pidatonya.
Disampaikan Suimi Fales, SH,MH, ketua Dekopinwil Bengkulu, mendukung kebijakan Ketum Dekopin untuk mewujudkan Transformasi Digital Koperasi menuju koperasi yang lebih baik dan bermartabat.
"Kita dukung Ketum Program Ketum Dekopin dengan mendorong pemerintah provinsi Bengkulu, melalui kebijakan-kebijakan untuk mewujudkan koperasi di wilayah Bengkulu dengan digitalisasi. Dengan koperasi yang sehat dan menguntungkan anggotanya, koperasi mampu mewujudkan Pancasila sila kelima, yaitu keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia" ujar Suimi Fales yang juga wakil ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu.(Red)
