Bengkulu, Lugasnews.com - Menurut sampaian pihak Rumah Sakit M Yunus (RSMY), pasien diduga terindikasi virus corona saat ini masih pada masa obsevasi.
"Jadi belum sepenuhnya negatif," sampai Direktur Utama RSMY dr Zulki Mauluk, Kamis (30/01/2020), di Kota Bengkulu.
Kendati demikian, Zulki menegaskan bahwa pasien tidak terpapar v-corona.
"Jika pasien sudah menjalar kepada indikasi infeksi tenggorokan dan batuk saluran pernapasan bagian bawah, maka pasien suspek v-corona," sampainya.
"Suspek belum. Hanya demam dan dari daerah endemik corona. Tapi kita anggapi dengan seserius mungkin. Kita harap dengan cepat resparasinya kesehatannya," tambahnya.
Zulki mengatakan, saat ini penanganan perawatan masih berlangsung.
"Kita terus kabarkan perkembangannya. Karena penanganannya ini bertahap, jadi belum bisa kita putuskan bahwa pasien benar-benar bersih dari v-corona," kata Dirut RSMY.
Penanganan negatif v-corona sendiri baru bisa disimpulkan setelah 14 hari perawatan/inkubasi.
Sumber: Bengkulutoday.com
14 Hari Penanganan, Dirut RSMY : Sementara, Negatif Corona
